Tak banyak yang tahu, jika Desa Pasuruan, Kecamatan Pabedilan, Kabupaten Cirebon memiliki potensi perairan yang baik. Terdapat embung atau tempat penampungan air yang telah ada sejak dahulu.
Kuwu Desa Pasuruan Muja mengatakan, keberadaan embung telah bermanfaat bagi masyarakat, khususnya bagi para petani yang memiliki lahan pertanian. Dan menjadi solusi saat musim kemarau tiba.
“Contohnya seperti kemarin ketika musim tanam gaduh. Air di sungai kecil sudah tidak ada tetapi di embung ada. Para petani pun terbantu karenan bisa nyedot air dari embung ini,” kata Muja.
Embung Pasuruan juga tak pernah kering sekalipun debitnya berkurang saat musim panas.
“Ke depannya embung ini, akan kami suplai dari Sungai Cisanggarung supaya tidak akan surut,” ujar dia.
Muja berencana akan memanfaatkan embung menjadi tempat rekreasi masyarakat, seperti membangun wahana sepeda air, perahu bebek hingga pemancingan.
“Dari dulu sudah ada embung itu, tetapi penggunaanya cuman untuk sawah. Ke depan, kita akan jadikan wisata desa,” ujar Muja.
Meski demikian, untuk mewujudkannya tak dipungkiri membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Ia pun tengah berusaha bekerjasama dengan berbagai pihak dan meminta bantuan pemerintah Kabupaten Cirebon.
“Masalahnya belum kita realisasi karena anggaran kita terbatas. Tapi sedang kami usahakan dan menunggu progres,” ungkap Muja.
Rencananya, pengelolaan taman rekreasi di lokasi embung, Pemerintah Desa (Pemdes) Pasuruan akan menyerahkannya kepada Bumdes Pasuruan.
Sebelumnya, Bumdes Pasuruan telah berhasil mengelola usaha desa seperti budidaya ikan gurame dan Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS) sejak beberapa tahun lalu.
Ia pun berharap, Pemerintah Kabupaten Cirebon bisa terus memperhatikan desa-desa yang memiliki potensi wisata.
“Kita berharap dukungan besar dari pemerintah di atas agar kita bisa tingkatkan kesejahteraan masyarakat dan tingkatkan PADes,” pungkasnya. *Kus